Banjir Lilirilau Soppeng Surut

0 0
Read Time:1 Minute, 46 Second

Foto : Kondisi Banjir di Jalan Poros Soppeng-Sengkang Terkini.

Soppeng,Sulsel
www.sulawesiekspress.com

Kondisi banjir yang melanda Kabupaten Soppeng khususnya di kecamatan Lilirilau untuk saat ini yang berhasil di himpun Sulawesi Ekspress ada delapan titik yang masih sangat rentan dan butuh perhatian khusus,Kamis (21/6/18).

Antrian panjang masih berlangsung di jalan poros Marossa.

Kedelapan daerah tersebut adalah, Kampung Maros, kampung Sumpajeruk dan Jalan Poros Soppeng-Sengkang tepatnya di Marosa dekat permandian Water Park 423 air melintas dijalan raya dengan ketinggian air mencapai 60 cm dengan panjang genangan lebih 100 meter sehingga akses lalu lintas macet untuk kendaraan roda empat.

Untuk kendaraan roda dua akibat banjit ini rawan terserat arus namun masih banyak yang nekat akhirnya harus pasrah motornya macet karena kemasukan air,bahkan ada yang terjatuh beruntung segera di tolong warga.

Untuk kenyamanan pengguna roda dua warga setempat memberikan pelayanan menggunakan ojek dadakan atau mobil modifikasi mirip odong-odong. Untuk mengangkut maksimal dua unit motor bersama pengendaranya dengan membayar tarif Rp. 30.000/motor.

Selanjutnya untuk lingkungan Latuawo, lingkungan Macanre dan sekitarnya yang tepat di bantaran sungai WalanaE hampir seluruhnya tergenang sampai dikolong rumah  masyarakat termasuk Mapolsek lilirilau dengan ketinggian air mencapai 1 meter.

Desa Kebo hampir seluruhnya wilayahnya mendapatkan luapan air sungai WalannaE dengan ketinggian air mencapai 1 meter,Kampung Palappaoe Desa Baringeng banjir menggenangi persawahan dan perkebunan warga dengan ketinggian mencapai 1 meter.
Kelurahan Cabenge hampir seluruhnya terkena luapan air sungai WalannaE karena lokasinya di bantaran sungai dengan ketinggian air mencapai 1 meter.

Sementara Lingkungan Pajalesang Kelurahan Pajalesang banjir menggenangi pemukiman dan persawahan akibat luapan sungai Pajalesang dengan ketinggian air 40 -60 cm, sedangkan lingkungan Sumber Jati yang berbatasan dengan kelurahan Cabbengnge sebagian terkena luapan dengan ketinggian air 30 – 50 cm.

Terakhir Kampung Kajubitti Desa Paroto terjadi luapan air sungai WalannaeE karena wilayah dibantaran sungai WalannaE dengan ketinggian air 20-40 cm menggenangi pemukiman dan melintasi jalan poros.

Akibat banjir ini warga yang rumahnya terkena dampak banjir nemilih berdiam di rumah sambil mengantisipasi banjir yang bisa saja semakin meningkat dan bisa membahayakan barang-barang milik mereka.

Editor/Publizher/Redaksi
Andi Jumawi

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %