0
0
Foto : Bupati Koltim H Tony Herbiansyah didampingi Kad8a Dikmudora Koltim Hj Surya Adelina Hutapea saat menghadiri kegiatan Penyuluhan, Pencegahan,Penyalahgunaan Narkoba dikalangan Pelajar tingkat Kabupaten Koltim di SMPN 1 Ladongi, Senin (20/11/17)
Tirawuta, SulawesiEkspres. Com
Jika generasi muda di negeri ini sudah terjerumus kepada dunia narkoba, maka yakin dan percaya semua akan ikut hancur.
Penegasan ini, disampaikan Bupati Koltim H Tony Herbiansyah saat membuka kegiatan Penyuluhan pencegahan penggunaan narkoba dikalangan pelajar tingkat Kabupaten Koltim di SMP Negeri 1 Ladongi, Senin (20/11).
Dikatakan bupati, semua sendi kehidupan saat ini utamanya dari sisi pertahanan keamanan dan politik, jika generasi muda kita dilumpuhkan dengan narkoba maka semua akan hancur. ” Upaya penghancuran Indonesia ini bukan tanpa asalan, pertama hanya Indonesia dan Amerika yang punya tiga waktu di dunia ini, yang berarti begitu luas dan strategis. Indonesia adalah negara kaya yang tersedia semua sumber daya alam melebih Arab Saudi ” ungkap Tony Herbiansyah.
Sehingga kata bupati, tidak heran jika ada skenario untuk menghancurkan Indonesia yang berpotensi menjadi negara raksasa. Sehingga kemajuan Indonesia ini harus di ganjal dengan narkoba.
Untuk itu harap bupati, utamanya bagi pelajar mulai dari jenjang SD sampai SMA untuk menhindari yang bernama narkoba tersebut, karena ketika mencoba dan kecanduan, semua akan hancur meskipun disembuhkan akan jauh lebih mahal biayanya dari mengonsumsinya. ” Jika sudah terkontaminasi atau kecanduan tidak akan ada kata jujur dari siswa yang bersangkutan pada orang tua, yang ada hanya kebohongan terus menerus untuk bisa mendapatkan uang buat membeli narkoba tersebut. Efek dari kecanduan ini nantinya, semua saraf akan terganggu dan tidak lagi normal serta harapan orang tua akan jauh. Padahal kita dan orang tua punya cita-cita besar yang harus diprogramkan dari awal dan dari bawah. Sukses itu diawali dengan kepintaran dan kejujuran ” jelasnya.
Diakhir sambutannya, bupati sangat mengapresiasi kegiatan dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga (Dikmudora) Koltim tersebut, yang dinilainya sangat positif yang juga menjadi komitmen bersama dalam memerangi narkoba tersebut. Selain itu, semua pihak harus mewaspadai godaan-godaan narkoba tersebut yang pada akhiornya akan membunuh dengan cepat generasi muda.
Sementara Kadis Dikmudora Ir Hj Surya Hutapea dalam laporannya menyampaikan, jika komitmen memerangi narkoba di lingkungan pelajar tersebut bukan hanya menjadi tanggung jawab orang tua dan guru semata, tetapi semua pihak yang ada di Koltim. Untuk itu, dukungan semua pihak sangat dibutuhkan ” Kita harapkan peran aktif semua pihak dalam memerangi bahaya Narkoba ” harapnya.
Untuk diketahui selain sosialisasi, juga dilangsungkan penandantanganan gerakan Kolaka Timur bebas narkoba dan testimoni dari salah satu PNS yang pernah terjerumus pada dunia narkoba.
Laporan : Neno
Editor : Redaksi
