0
0
Konut,Sultra-www.sulawesiekspress.com
Pemerintah kabupaten Konawe Utara (Konut) provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (1/1/18) menggelar kegiatan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana menuju masyarakat Konawe Utara Sejahtera dan Beradab, yang berlangsung di lapangan Sepak Bola Desa Basule kecamatan Lasolo.
Kegiatan ini di hadiri oleh Bupati Konawe Utara DR.Ir.H.Ruksamin,ST.,M.Si, wakil bupati Konut Raup,S.Ag, para kepala SKPD lingkup pemkab Konut, plt kadis BKKBN provinsi Sultra H.Jamaluddin, Prof.Firman,SE, ketua tim penggerak PKK kabupaten Konawe Utara Siti Nur Ponira Ruksamin, bersama wakil Ketua Tim Penggerak PKK Konut, Dan Ramil 1417-06 Lasolo Kapten Inf.Djafruddin,Kanit Lantas Konut Iptu Rustam, serta camat dan kepala Desa se-kabupaten Konawe Utara.
Dalam sambutannya Bupati Konawe Utara mengatakan,untuk membangun suatu negara ibaratnya membangun sebuah rumah tangga.Sehingga kita harus memiliki mental yang kokoh, pendidikan dan kesehatan yang baik agar bisa membangun rumah tangga itu sendiri.
“Untuk membangun suatu negara ibaratnya seperti membangun sebuah rumah tangga, sehingga kita harus memiliki mental yang kokoh, pendidikan dan kesehatan yang baik, karena penyebab kemiskinan itu bukan saja karena faktor kemalasan bekerja, bukan pula faktor tersedia dan tidaknya lapangan kerja namun semua itu tergantung pula dari tingkat pendidikan dan kesehatan serta mental kita,” kata H Ruksamin.
Selain itu lanjut Ketua DPW PBB Sultra ini mengungkapkan, bahwa untuk angka kemiskinan di Konawe Utara saat ini di tahun 2016-2017 lalu mencapai 13 persen angka kemiskinan dimana Ruksamin-Raup dilantik pada bulan Maret 2016 sehingga untuk hitungan angka kemiskinan berdasarkan data sensus penduduk belum masuk masa pemerintahan Ruksamin-Raup, jadi data kemiskinan sejak pemerintahan Ruksamin-Raup akan di lihat setelah pada bulan Maret 2018.
Di Tahun 2016-2017 saja dihitung masih jauh lebih rendah dari angka kemiskinan secara nasional yang mencapai 14 persen, sehingga perlu kita lakukan perbaikan dalam hal pendataan angka kemiskinan dan tingkat pendidikan dan kesehatan keluarga,mengingat untuk mengangkat tingkat kesejahteraan masyarakat perlu dilakukan pembangunan manusianya yang dimulai dari lingkungan keluarga,jelasnya.
Validasi data terkait BPJS menjadi topik dan perhatian penting Bupati Konawe Utara saat memberikan sambutannya, karena menurutnya, terkadang ada warga yang sudah meninggal dunia namun masih dibayarkan BPJSnya karena belum di validasi data-datanya, sehingga administrasi kependudukan harus kita perbaiki.
Ia juga meminta agar setiap dilaksanakan kegiatan Jumat Barokah Dinas Kependudukan harus ikut dan langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat, jangan di data dengan angka-angka tapi gak jelas, harus datanya jelas dan valid.
Khususnya para Camat, Bupati Konut meminta agar para camat memerintahkan kepada para kepala desa untuk melakukan pendataan penduduknya dengan baik, data harus Valid dan tidak asal dicatat tapi harus di sertakan dengan data reel,tegas H.Ruksamin Bupati Konut.
Pada kesempatan ini juga, Bupati Konut juga menegaskan agar para Kepala SKPD untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan profesionalismenya dalam bidangnya masing-masing karena Bupati tak menginginkan Instasi mengalami kegagalan hanya karena kurangnya kehati-hatian dari intansi terkait,harapnya.
Angka kemiskinan penduduk Konawe Utara sejak pelantikan Ruksamin-Raup Maret 2016 mengalami penurunan dilihat dari Data Reel Pagu Raskin semakin berkurang serta data dari Kependudukan menunjukkan jauh perbedaan dibandingkan tahun sebelumnya tahun 2016 awal pelantikan Ruksamin-Raup.Hal ini tentunya dipicu dari roda pemerintahan yang semakin baik, perekonomian mengalami peningkatan serta investor yang masuk ke daerah ini menunjukkan keseriusan.
Selain itu masyarakat kini sudah banyak yang menyadari betapa pentingnya kita mengelola lahan kosong dengan mengfungsikannya menjadi lahan perkebunan baik jangka pendek maupun jangka panjang, serta percetakan sawah, termasuk program Jumat Barokah yang langsung melakukan pelayanan ke masyarakat sehingga semua kendala di masyarakat desa bisa teratasi.Selesai memberikan sambutan, Bupati Konut membuka kegiatan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana.Salah satu program KONASARA Konawe Utara Sejahtera dan Beradab yang saat ini terasa sangat menyentuh masyarakat diantaranya adalah Program Jumat Barokah karena Program Jumat Barokah ini bertujuan untuk mengantisipasi kesenjangan di masyarakat desa dengan terjun langsung menemui masyarakat desa, seperti kampung KB dan Desa Wisata yang kesemuanya bisa menambah peningkatan ekonomi dan kesehatan masyarakat desa.
Redaksi Andi Jumawi
