Foto : Bersama saat HPSN 2018 di Tanjung Taipa Konawe Utara,Sabtu (24/2/18).
KONUT,SULTRA-WWW.SULAWESIRKSPRESS.COM
Kegiatan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tingkat provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2018 dilaksanakan di Tanjung Taipa kecamatan Lembo kabupaten Konawe Utara, Sultra,Sabtu (24/2/18)
Foto : Bupati Konawe Utara, DR.Ir.H.Ruksamin,ST.,M.Si saat memberikan sambutan pada HPSN 2018 di Tanjung Taipa.
Kegiatan ini dihadiri oleh Staf ahli bidang ekonomi keuangan dan perencanaan provinsi Sultra Drs.Suharno,MTP mewakili Pj Gubernur Sultra, Bupati Konawe Utara DR.Ir.H.Ruksamin,.ST.,M.Si, Wakil Bupati Konut Raup,S.Ag, Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Konawe Utara Hj.Nur Ponira Ruksamin,S.Sos, Ibu Ketua Dharma Wanita Konut Sarwati Raup,.S.Sos, Forkopimda Konut, Forkopimda Provinsi Sultra, para Kadis Lingkungan Hidup se Sultra, para kepala sekolah se Konawe Utara, para pimpinan organisasi/lembaga serta tokoh masyarakat,aktivis, lingkungan dan konservasi,pramuka, Insan Media, serta ratusan masyarakat Konut.
Foto : Tarian Mondotambe (Tarian Penjemput) tamu kebesaran Adat Suku Tolaki Sultra.
Kegiatan di awali dengan laporan ketua panitia pelaksana, Basrudin,SKM Kadis Lingkungan Hidup Konut.Saat menyampaikan laporannya, Basrudin mengatakan,kegiatan ini melibatkan seluruh ASN di jajaran Pemd Konut, Dinas Lingkungan Hidup provinsi dan kabupaten/kota se Sultra, siswa siswi sekolah dasar kabupaten Konut. Agenda pokok dalam kegiatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2018 ini terdiri dari kegiatan aksi bersih pantai wisata Tanjung Taipa serya kegiatan tambahan berupa lomba melukis tingkat sekolah dasar dimana kegiatan ini bertujuan untuk membekali peserta didik sejak dini terhadap kepedulian lingkungan dan pengelolaan sampah,terang Basrudin.
Foto : Musik Bambu yang dimainkan oleh Anak Sekolah Dasar.
Menurutnya, kegiatan HPSN ini diseleggarakan berdasarkan Undang-Undang nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah, surat edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia nomor : SE.1/MenLHK/PLSB3/2018 tentang kerjasama untuk peningkatan penanganan sampah dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2018,ungkapnya.
Foto : Penyerahan bantuan dan santunan
Kegiatan ini akan dilaksanakan dengan program bersama dalam agenda tiga bulan bersih sampah (TBBS) yang di mulai tanggal 21 april 2018 di seluruh Indonesia dan tidak ketinggalan Sultra dan Konut, jelas Basrudin,Kadis Lingkungan Hidup Konawe Utara.
Foto : Bersama Para Penerima bantuan dan santunan
Dilanjutkan dengan Laporan Kadis Lingkungan Hidup Provinsi Sultra, Ir.H.Muh.Hakku Wahab,M.Si, yang mana dalam laporannya mengatakan,peringatan HPSN merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti amanat UU nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah dan surat edaran kementerian lingkungan hidup dan kehutanan Nomor SE.1/MenLHK/PSLB3/PLB.0/1/2018 tentang kerja bersama untuk peningkatan penanganan sampah dalam rangka HPSN 2018, beserta surat edaran Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan bahan beracun berbahaya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor ; S.58/PSLB3/PS/PLB.0/1/2018 tanggal 29 Januari 2018, perihal pedoman pelaksanaan SE MenteriLHK nomor : SE.1/Menlhk/Pslb3/Plb.0/1/2018.Yaitu “SAYANGI BUMI BERSIHKAN DARI SAMPAH” dengan tagline acara puncak hari ini adalah “BERSIH BISA KOK”.
Adapun tujuan dari pelaksanaan HPSN Provinsi Sultra tahun 2018 ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian kolektif serta membangun optimisme bersama berbagai pemangku kepentingan atau masyarakat untuk mewujudkan penanganan sampah dan pengurangan timbulan sampah berkelanjutan guna mendukung target Nasional bersih dari sampah pada tahun 2025.
Berdasarkan data tahun 2015 sampai dengan tahun 2017, perkembangan timbulan sampah di Sultra menurut sumbernya masih di dominasi sampah rumah tangga rata-rata sebesar 44,03%, sedang timbulan sampah bila dilihat dari komposisinya masih di dominasi oleh sampah organik atau sisa makanan rata-rata sebesar 24,60%,ungkapnya.
Lanjut H.Hakku, apabila mengikuti laju pertambahan jumlah penduduk provinsi Sultra maka populasi penduduk pada tahun 2017 sebanyak 2,6 juta jiwa menghasilkan volume sampah sebanyak 1,42 juta m3/orang/tahun atau seberat 284,72 ribu ton/orang/tahun dan jika diproyeksikan dengan laju pertumbuhan jumlah penduduk pada tahun 2030 sebanyak 3,45 juta jiwa, maka diperkirakan jumlah volume sampah akan mencapai 1,89 juta m3/tahun atau seberat 377,48 ribu ton/tahun, dengan asumsi bahwa setiap orang di Sultra menghasilkan volume timbulan sampah sebesar 1,5 liter/orang/hari atau sebesar 0,3 Kg/orang/hari, jelasnya.
Sementara Bupati Konawe Utara, DR.Ir.H.Ruksamin,ST.,M.Si saat memberikan sambutannya pada kegiatan ini menyampaikan rasa terima kasih dan syukurnya atas dipilihnya Konawe Utara sebagai tempat pelaksanaan HPSN di Konawe Utara yang pada hari ini dilaksanakan di Wisata Pantai Tanjung Taipa.
“Selaku pemerintah Konawe Utara, kami ucapkan rasa terima kasih kepada pemerintah Provinsi Sultra, yang mana telah menunjuk kami Pemda Konut untuk menjadi tuan rumah pada pelaksanaan HPSN tahun 2018 ini,”kata Bupati Konut H.Ruksamin.
Menurutnya, kegiatan yang dilaksanakan di wisata pantai tanjung Taipa ini merupakan segi tiga berliannya Konut, karena kawasan wisata di Konawe Utara berbentuk segi tiga berlian (Tiga Titik) yakni di Tanjung Taipa yang menawarkan keindahan pantainya, kedua wisata air panas Wawolesea yang saat ini terus dibenahi pihaknya, ketiga pulau Labengki yang mana dikenal dengan sebutan pulau Labengki Teluk Cinta.
“Tempat pelaksanaan HPSN pada hari ini adalah kawasan segi tiga berlian Konawe Utara, karena kawasan ini di apit oleh tiga kawasan wisata yang keindahannya sangat memukau dan keramahan masyarakatnya tak diragukan lagi adanya di Kawasan Segi Tiga Berlian ini,” ucapnya.
Lanjut dia, untuk Wisata Tanjung Taipa menyuguhkan keindahan Pantainya, kemudian sekitar 4 Km dari Tanjung Taipa ada satu lagi wisata yang tak kalah hebatnya yaitu permandian air panas Wawolesea, yang saat ini terus dilakukan pembenahan untuk kita buatkan nanti kolam untuk kita mandi-mandi, terakhir Pulau Labengki yang mana menyuguhkan keindahan Teluk Cintanya yang bukan hanya masyarakat Konut yang mengenalnya, namun sampai ke Mancanegara, dalam seminggu, wisatawan lokal mencapai 250 orang dan untuk mancanegara mencapai 50 orang pengunjung, hal ini tentunya menjadi agenda juga untuk kami tingkatkan dan tepat pada hari ini kita laksanakan HPSN di Tanjung Taipa tentunya kita berharap keindahan dan kebersihan pantai Taipa akan terus terjaga dan bisa menarik wisatawan berkunjung ke daerah ini, harapnya.
Selain itu, H.Ruksamin juga meminta agar masyarakat Konut untuk tetap menjaga kebersihan pantai taipa dan pekarangan rumahnya dengan memelihara dan membersihkan halaman rumahnya setiap saat.
Kegiatan ini dilanjutkan pula dengan penyerahan bantuan kepada warga berupa alat pembersihan, dan Penyerahan santunan klaim bantuan asuransi bagi nelayan kepada keluarga (alm) Yakuf dari desa Laimeo kecamatan Sawa kabupaten Konut sebesar Rp.160.000.000,- dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Konawe Utara, Santunan kepada keluarga (alm) Numbu dari Desa Puulemo kecamatan Lembo kabupaten Konut juga sebesar Rp.160.000.000, – juga dari Dinas Kelautan dan Perikanan Konut.
Kedatangan Tamu dan Undangan HPSN 2018 di tanjung Taipa di jemput dengan Tarian Mondotambe, tarian penjemput tamu kebesaran adat suku Tolaki Sulawesi Tenggara yang dibawakan oleh Anak Sekolah SMPN 1 Molawe dan Musik Bambu yang dimainkan anak Sekolah Dasar.
Kegiatan ini ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh H.Abubaeda Kabag Kesra Kabupaten Konawe Utara.Selanjutnya istirahat makan siang bersama di pendopo.
REDAKSI ANDI JUMAWI