0
0
Foto : Sekda Gorontalo saat menerima adat Mopotilolo.
Gorintalo,Gorontalo-www.sulawesiekspress.com
Kabupaten Gorontalo provinsi Gorontalo sangat dikenal dengan upacara adat yang sangat kuat.Setiap pejabat tinggi yang datang di daerah ini akan dijemput dan diantar dengan adat.Demikian halnya dengan Dandim 1304 Gorontalo Letkol Infanteri Allan Surya Lesmana,S.Sos yang hari ini menerima adat MOPOTILOLO yakni rangkaian adat penyambutan pejabat daerah yang dilaksanakan dirumah dinas Dandim Jalan P Kalengkongan,Jumat (23/03/2018) Pukul 16.00 Wita.
Hadir dalam acara ini Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo Dr.Ir.H.Ismail Majid,MPP mewakili Plt WaliKota.Saat menyampaikan sambutannya Ismail Madjid mengucapkan permohonan maaf atas ketidakhadiran Plt Walikota Budi Doku.
Dr.Ir.H.Ismail Majid,MPP juga menyampaikan tentang kesadaran hukum masyarakat masih cukup tinggi di Gorontalo.
“Alhamdulillah Kota Gorontalo sangat aman karena tingkat kesadaran masyarakat untuk mengendalikan masalah masih sangat tinggi,sehingga saat ini kita jauh dari segala bentuk konflik dan permusuhan,jelasnya.Lanjut dia,masyarakat Kota Gorontalo selalu mengedepankan persatuan,rasa saling kasih dan mengasihi serta saling menyayangi antara sesama,saling bergotong royong selalu dipertahankan.
“Kami berharap situasi seperti ini akan terus terjaga dan terpelihara,”kata Sekda Gorontalo.
Lanjut Sekda menjelaskan terkait dengan kondisi adat Gorontalo yang secara umum memiliki penduduk mayoritas Islam, karena terbentuknya Gorontalo ini kurang lebih 1512 tahun lalu yang mayoritas pemeluk agama Islam dan Gorontalo memakai Prinsip Adat Bersendikan Sara Sara bersendikan Kitabullah,tutup Dr. Ir. Hj. Ismail Majid,MPP Sekda Gorontalo.
Editor/Publizher/Redaksi : Andi Jumawi
