0
0
Foto : Bupati Konut H.Ruksamin, saat memberikan sambutannya pada pembukaan secara resmi Kemah Ekaekutif I Tingkat Kabupaten Konawe Utara.(Doc.Red).
Wanggudu (Konut)
www.sulawesiekspress.com
Bupati Konawe Utara(Konut) H.Ruksamin secara resmi membuka Kemah Eksekutif pertama tingkat kabupaten Konawe Utara, yang akan berlangsung dari tanggal 18-24 April 2018 di Desa Tadoloiyo kecamatan Oheo,Rabu (18/4/18).
Foto Bersama Polisi Cilik (Polcil) bersama Kwarda Gerakan Pramuka.
Kegiatan ini dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Burhanuddin, mewakili Gubernur Sultra sebagai ketua dewan pembina gerakan Pramuka Sultra, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sultra H.Irawan Laliasa, Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Konut Raup,.S.Ag (Wabup) Konut,Forkopimda Konut,SKPD, Ketua Ranting tiap-tiap Kecamatan dari 13 kecamatan di Konut, serta seluruh pengurus gerakan Pramuka Konut, Pelajar Pramuka.
Saat memberikan sambutannya pada Kemah Eksekutif pertama 2018 Konut,H.Ruksamin Bupati Konut mengatakan,Gerakan Pramukan merupakan salah satu bentuk Gerakan Nasional (Gernas) yang secara khusus di dedikasikan untuk membangun semangat patriotisme generasi muda dalam memperjuangkan cita-cita politik nasional,ucapnya.
Foto Atraksi Polcil.
Lanjut Bupati, dalam UU Nomor 12 tahun 2010 tentang gerakan Pramuka antara lain disebutkan bahwa gerakan Pramuka bertujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang Beriman, Bertaqwa, Berahlak dunia, berjiwa patriot, taat hukum,Disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), mengamalkan Pancasila serta melestarikan lingkungan hidup,tegasnya.
Selain itu,Bupati Konut juga menyampaikan pesan dari Bapak Proklamator Republik Indonesia, Presiden RI Pertama, Ir.Soekarno, bahwa Pesan Presiden Soekarno saat menyerahkan Panji Kepramukaan kepada Sri Sultan Hamengkubuwono ke IX (9) Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka 14 Agustus 1961″Berusahalah sehebat-hebatnya untuk mengembangkan dan Meluaskan gerakan kita sampai pada suatu ketika setiap anak pemuda serta pemudi kita baik mahasiswa yang di kota maupun yang mengembala kerbau di desa dengan rasa bangga dan terhormat dapat menyatakan Aku Pramuka Indonesia Gerakan Pramuka menjadi Rumah Besar Kita Semua”.kata H.Ruksamin.
Foto : H.Irawan Laliasa,ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sultra saat memberikan sambutan pada pembukaan Kemah Eksekutif Pertama Konut.(Doc.Red).
Dengan diselenggarakannya Kemah Eksekutif ini, menurut Ketua DPW PBB Sultra ini adalah, diantaranya,mendukung upaya keras pemerintah untuk memperkuat kembali wawasan kebangsaan dan semangat nasionalisme, yang akhir-akhir mulai pudar akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi yang membonceng trend globalisasi pada perbagai sendi kehidupan masyarakat, membantu mencegah semakin meluasnya prilaku menyimpan dan berbagai trend negatif dikalangan generasi muda seperti munculnya riak-riak disentegrasi bangsa akibat radikalisme, terorisme, issu sara dan meningkatnya issu hoax melalui media sosial.
Hikmah terbesar yang diharapkan lahir dari kegiatan Kemah Eksekutif ini adalah terbangunnya semangat kebersamaan diantara sesama komponen masyarakat kabupaten Konawe Utara untuk berpikir dan berbuat termasuk dalam konteks bagaimana ikut memikirkan kemajuan daerah ini khususnya dan mewujudkan visi Pembangunan KONASARA, yakni bagaimana mewujudkan Konawe Utara Yang Sejahtera dan Beradab,harap H.Ruksamin.
Bupati Konut juga bangga dan berterima kasih kepada semua pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Konawe Utara dan semua SKPD yang telah memberikan bantuan dan sumbangsih pemikiran sehingga Anggota Pramuka Kwarcab Konut dapat maju dengan pesat bahkan dapat meraih Tunggul Giat tahun 2017,ucapnya.
Menurutnya, ada dua masalah besar yang berhadapan dengan generasi muda saat ini, yakni,masalah sosial dan masalah kebangsaan.Masalah Sosial diantaranya penggunaan napsa dan obat terlarang,hubungan seksual pranikah dan aborsi yang disebabkan pergaulan bebas serta perkelahian, tawuran dan kekerasan serta kriminal remaja.Sedangkan masalah kebangsaan antara lain meliputi, rendahnya solidaritas sosial semangat kebangsaan dan semangat bela negara, serta semangat persatuan dan kesatuan,bebernya.
Lanjutnya, hampir setiap hari,media massa, media cetak dan elektronik memberitakan bahwa gambaran kaum muda kita yang tawuran,perkelahian, rendahnya rasa hormat kaum muda kepada orang yang lebih tua, perubahan gaya hidup yang menjurus pada prilaku tidak sehat, meningkatnya prilaku merokok pada usia muda, tingginya angka anak putus sekolah serta sulitnya mendapatkan pekerjaan karena terbatasnya keterampilan yang dimiliki, permasalahan diatas tentu saja memprihatinkan bagi kita semua untuk kepentingan bangsa dan negara di masa yang akan datang,ujarnya.
Olehnya itu harap Mantan Ketua DPRD Konut ini memint agar semua elemen kembali memperkuat wawasan dan semangat nasionalisme yang akhir-akhir ini mulai pudar akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi, yang membonceng perang globalisasi pada berbagai sendi kehidupan masyarakat,membantu mencegah semakin meluasnya prilaku menyimpan dan berbagai trend negatif generasi muda seperti munculnya riak-riak disentegrasi bangsa akibat terorisme, isu sara dan merebaknya isu Hoax melalui media sosial,harapnya.
Dikesempatan yang sama H.Irawan Laliasa ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sultra saat memberikan sambutannya mengatakan, Konawe Utara meskipun kabupaten yang merupakan daerah otonomi yang masih muda namun mampu menunjukkan dedikasi baik dan besar dibandingkan daerah lainnya, sehingga apresiasi untuk daerah ini layak untuk didapatkan khususnya dalam membina Gerakan Pramuka oleh Ketua Kwarcab dan para pengurus kwarcab dan ranting,ucapnya.
Kegiatan ini juga di isi dengan penyerahan bantuan dan penanaman pohon penghijauan berupa, jati, trembesi secara simbolis.Atraksi Polisi Cilik (Polcil) binaan Polres Konawe dibawah asuhan AKBP Muh.Nur Akbar,SIK, yang menunjukkan 12 gerakan pengaturan lalu lintas, Peraturan berlalu lintas yang di dalamnya terdapat Sultan Putera Bupati Konut. Selain itu juga ada atraksi Marchin Band oleh pelajar di Konawe Utara. Selanjutnya peninjauan kemah dan peserta kemah eksekutive oleh Bupati Konut didampingi Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Konut, bersama H.Irawan Laliasa Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sultra, Forkopimda Konut, SKPD Konut.
Kegiatan Upacara di mulai pukul 15.30 wita dan berakhir pada pukul 17.00 wita dan dilanjutkan peninjauan lokasi dan Kemah Eksekutif, SKPD,Kecamatan, Desa dan Lurah, serta Pramuka Pelajar.Malam hari dilanjutkan dengan lomba seni, Nyanyi Solo dan Lulo bersama,sedikitnya 7.810 Peserta Pramuka yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Redaksi Andi Jumawi
