Foto : Satgas Pamtas RI-Malaysia saat memasang Pipa Air untuk di alirkan ke rumah warga.(Doc.
Sintang,Kalbar
Rabu 18 Juli 2018 Laporan : Yudha Pratama www.sulawesiekspress.com
Kalbar–Upaya untuk mengatasi warga Nanga Bayan, yang kesulitan memperoleh air bersih untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas sehari-hari termasuk sanitasi. Dengan permasalahan tersebut, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Batalyon Infanteri (Yonif) 320/Badak Putih, membangun saluran air bersih di Desa Nanga Bayan, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Satgas Pamtas Yonif 320/BP yang bertugas di Pos Nanga Bayan, dipimpin oleh Lettu Inf Kanthir, membangun saluran air menggunakan pipa yang bersumber dari mata air bukit yang ada di Desa Nanga Bayan. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XII/Tanjungpura, Letnan Kolonel Infanteri Aulia Fahmi Dalimunthe,S.Sos.,Rabu (18/7/2018).

“Jadi, Lettu Inf Kanthir bersama anggotanya dan warga Nanga Bayan, melaksanakan gotong-royong membuat bendungan diatas bukit, disalurkan dengan sistim pipa air dan dibuatkan bak penampungan lalu disalurkan hingga ke rumah-rumah warga,”ujar AFD, sapaan akrab dari Letkol Inf Aulia Fahmi Dalimunthe.
Dikatakan AFD, pembuatan saluran dengan sistim pipa air ini, atas dasar laporan dari Dansatgas Yonif 320/BP, Letkol Inf Imam Wicaksana, bermula melihat dalam beraktivitas warga selama ini mengambil air langsung dari sungai, melihat kondisi tersebut anggota satgas merasa tergerak untuk memperbaiki pola hidup dan membuat sistim aliran air hingga kerumah-rumah penduduk.
“Ya sudah tentu, manfaat dari pembuatan saluran utama pipa air adalah mudahnya warga dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Juga dengan adanya air masuk ke rumah-rumah, maka akan semakin meningkatkan kesadaran masyarkat untuk hidup sehat dan lebih baik,” ucap AFD, mengakhiri wawancaranya.
Editor/Publizher/Redaksi
Andi Jumawi