Rumah Bekas Warnet ASRIANI di Kolut Kebakaran

Daerah, Kolaka Utara671 Dilihat
0 0
Read Time:1 Minute, 27 Second

Foto : Rumah Milik Asriani (30) dan juga bekas WARNET di lalap sijago merah di Kelurahan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara (kolut) Sabtu pukul 19:00 wita.(Doc.Kaharuddin)

LASUSUA,SULTRA – Si jago merah melalap Rumah milik Asriani (30) nyaris rata dangan tanah yang  berada di Kelurahan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara (kolut) Sabtu (2/12/2017).

Rumah Bekas Warnet tersebut nyaris rata dengan tanah,pasalnya pemiliknya sedang dirumah orang tuanya sedang istirahat setelah sepulang dari pemetikan cengkeh dikebun,rumah tersebut ditinggalkan kosong seharian.

Salah satu saksi mata,Kiki mengatakan, saat dirinya duduk di teras Puskesmas yang kebetulan berhadapan dengan rumah tersebut, melihat ada asap tebal di rumah bagian dapur,dikiranya orang yang membakar sampah di bagian belakang rumah.

“Saya duduk diteras,begitu saya lihat api dibagian belakang rumah semakin membesar,saya teriak kebakaran baru orang mendekat dan langsung menelepon pemadam,”ujarnya.

Sementara itu,orangtua pemilik rumah Halija (50) mengatakan dirinya bersama anaknya meninggalkan rumah sejak pagi dan mengetahui kebakaran sekitar pukul 19:00 wita saat seorang tetangganya memberitahukan secara langsung datang di rumahnya.

“Sebelum magrib pak,baru pulang dari kebun,anak saya selalunya istirahat sebelum pulang kerumahnya,tiba-tiba ada yang teriak rumah anak saya kebakaran baru saya menuju kesana,”kata Halija.

Lanjut dia katakan,dirinya sampai di TKP belum ada pemadam kebakaran sementara api sudah membesar.

“Tidak ada barang yang tersisa kasian,mana lagi anak saya bilang ada uang tunai sekitar Rp.Rp.10 juta di simpan dibawa kasur dan cengkeh sekitar 200 kilogram habis semua,”ujarnya.

Berdasarkan pantauan,dengan sigap Dinas pemadam kebakaran menurunkan dua unit mobil untuk memadamkan api namun penyebab kebakaran tersebut untuk sementara diduga diakibatkan hubungan arus pendek listrik dibagian dapur, akibat kebakaran tersebut tak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.

Laporan : Kaharuddin

Editor : Andi Jumawi

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %